Minggu, 01 Agustus 2010

Talang Air di Kali CBL Terancam Jebol

Cibitung, HaBe-Talang air yang dibangun 1980 dan melintang di atas Kali CBL, di Kampung Wangkal, Desa Sukajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, saat ini kondisinya kritis, karena dak talang air bagian bawah sudah banyak yang retak dan bocor.

Jika kondisi talang air tersebut tidak segera direnopasi dampaknya sangat besar, pasalnya sumber air dari Jati Luhur ke Kali Malang, untuk mengairi sawah petani di utara Kabupaten Bekasi, kalau sampai talang air dak bawahnya jebol, para petani tidak dapat mengolah pertaniannya.

Karena talang air tersebut satu-satunya sumber air pertanian di utara Kabupaten Bekasi, yang memasok air ke sepuluh wilayah kecamatan, seperti Kecamatan Tambelang, Sukawangi, Sukatani, dan masih banyak lagi wilayah kecamatan di bagian wilayah utara.

Kepala Desa Sukajaya Murdani, sangat khawatir dengan fisik talang air pada saat ini, karena kalau sampai talang tersebut dak bawahnya jebol dirinya mengkhawatirkan nasib petani, karena tidak mungkin dapat bertani lagi.

Murdani sangat berharap kepada Pemerintah Bekasi dan Dinas BIna Marga dan Pengairan segera merenopasi talang air tersebut sebelum kondisi talang air semakin parah, demi pertanian dan kemakmuran daerah Kabupaten Bekasi
“Mudah-mudahan Pemkab Bekasi secepatnya melaksanakan renopasi talang air tersebut sebelum terlambat,” tuturnya.
“Saya gak habis pikir, kenapa Pemkab Bekasi saja terhadap talang air ini, saat ini keadaannya sangat kritis, padahal hampir puluhan ribu hektar persawahan di wilayah utara sumber airnya hanya dari talang ini, kalau sampai jebol gimana nasib petani,” kata Ujang warga sekitar.

Talang air tersebut panjangnya hampir 60 meter, dan lebar 4 meter, dengan kedalaman 3 meter, sementara ini pagar besi pun sudah banyak yang rusak dan patah, sehingga sangat mengkhawatirkan para penyeberang jalan yang memakai kendaraan roda dua.

Kebocoran di talang itu mulai nampak di beberapa titik yang bersumber dari retakan talang.(karsa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar